Jumat, 29 Maret 2013 0 komentar

LP3I 24th Anniversary

Udah beberapa hari ini aku dan temen-temen pulang kampus sore. Itu karena para warga kampus LP3I lagi sibuk melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka merayakan hari jadi LP3I se-Indonesia yang ke 24. Di entriku kali ini, aku bakal membahas beberapa kegiatan yang aku ikutin (walau aku nggak ikut berpartisipasi didalamnya. hahahaha..)

***

Jumat, 22 Maret 2013

Hari itu kampusku ngadain Futsal Competition dalam rangka menyambut hari jadinya. Acara ini diselenggarakan di GOR Tengah Tani. Dari tiap kelas, cuman delapan orang aja sih yang ikutan tanding. Tapi yang nggak ikutan tanding pun harus ikut ke GOR sebagai supporter kelasnya masing-masing. Sehari sebelumnya aku dan temen-temen udah diwanti-wanti sama ketua kelas kami buat dateng tepat jam tujuh dan pake kaos putih yang seragam.

Dan paginya aku dateng tepat jam tujuh.. yah mungkin lebih beberapa menit.. daaaaann.. kampus masih sepiiiii..!! Aku cuma ngeliat beberapa orang doang di parkiran deket kantin, dan itu anak-anak dari kelas lain. Aku naik aja ke lantai dua, duduk sendirian didepan kantor Branch Manager, nunggu temen sekelas aku nongol.
Lumayan lama juga aku nunggu sendirian disitu, sampe akhirnya Mbak Erna, salah satu temen sekelasku nongol. Dia heran ngeliat aku bengong sendirian di depan kantor Branch Manager. Kami duduk deh disitu berdua, nunggu yang lain. Sumpah, kesel juga kami nunggu lama. Bukannya kemaren kami udah sepakat untuk on time nyampe kampus? Haaahh.. emang ya.. mungkin bener deh kalo telat itu udah jadi budayanya orang Indonesia.. (=__=’)

Sekitar jam delapan kurang mereka baru nongol, dan jam delapan lebih kami baru berangkat ke GOR. Mobil yang ditumpangi aku dan temen-temen dari kelas Sekretaris Junior paling rame. Yah, namanya juga kelas Sekretaris, isinya cewek semua. Jelas aja team kami paling heboh diantara team lainnya.



Ini dia team JRSC (Junior Secretary)



team paling heboh, JRSC :D

para pemain berfoto bersama dengan ketua PA, Kak Nanda :D

sebelum tanding, berdoa duluuuu..

team JRSC masuk lapangan


para suporter JRSC

Hari itu kami bertanding melawan team SROM (Senior Office Management) dan SRBA (Senior Business Administration).

Ketika pertandingan mulai berlangsung, ternyata team SROM nggak hadir. Hal ini membuat team kami menang tanpa bertanding. Tapi kami nggak bisa seneng dulu karena hal ini, coz masih ada satu lawan lagi, yakni team SRBA. Akhirnya pertandingan melawan team SRBA pun dimulai. Aku dan Aam yang tadinya duduk manis di tribun penonton maju ke samping arena pertandingan, gabung sama suporter team JRSC lainnya biar bisa nonton pertandingan lebih deket. Tapi sampe waktu abis, nggak ada satupun peserta yang berhasil mencetak goal. Akhirnya dilakukanlah adu penalti. Dan ternyataaaaa team kami kalah.. (=__=)
Ya sudahlah..

***

Senin, 25 Maret 2013

Hari itu aku beserta para mahasiswa dan mahasiswi junior LP3I menjadi peserta kompetisi English Drama. Acara dimulai sekitar jam sembilan pagi. Sebelum kompetisi dimulai, dosen dari masing-masing level harus ngambil nomor urut dulu, buat menentukan kapan anak-anak didiknya tampil. Kelas level A dapet urutan nomor 6.. masih lama banget, padahal aku udah pake kostum, yakni kebaya beserta bawahannya. Gondok juga aku pake kostum itu. Coz selain aku ngerasa nggak PD, aku juga ngerasa nggak nyaman. Apalagi bawahannya itu, bikin aku susah jalan, lebih-lebih kalo naik turun tangga. Mana aku sempet diketawain temen-temen aku pas mereka ngeliat aku kesusahan naik tangga. It's fucking embarrassing! Akhirnya aku memutuskan buat pake celana aja. Bodo amat lah, daripada aku sengsara gara-gara pake itu. Toh dalam drama ini aku cuma bertindak sebagai narator yang bekerja dibelakang panggung. So, nggak pake kostum pun nggak jadi masalah sebenernya.

Lama juga kami nunggu giliran. Akhirnya kami memutuskan buat latihan dulu. Dan sekitar jam setengah dua, tibalah waktunya bagi kami untuk tampil. Kelas level A menampilkan sebuah drama yang berjudul Sunan Gunung Jati. Peserta dari kelas ini menampilkan aku dan Pipit sebagai narator; Imam sebagai Syarif Hidayatullah alias Sunan Gunung Jati; Deden sebagai Pangeran Cakrabuana; Dwi sebagai Jagabaya dan Raja Galuh; Wahadi sebagai Syekh Nurjati dan rakyat; Fajar Baehaqi sebagai pesuruh Istana Pakungwati dan Syekh Magelung; Novi sebagai Sultan Trenggono; Mitro sebagai Pangeran Kuningan; Amel, Nining, Siska, dan Winda sebagai pemuda-pemuda pencari air; Tessy sebagai pemuda pencari air dan senopati Kerajaan Galuh; Ita sebagai Nyimas Rarasantang; Gia sebagai Nyimas Pakungwati; dan Eni sebagai Nyimas Gandasari.

Sebagai narator, selain membacakan narasi, aku juga bertugas buat memperkenalkan anggota-anggota di kelompokku satu persatu. Cukup nervous juga aku waktu itu. Hampir aja aku speechless, bingung mau ngomong apa. Udah gitu aku juga masih belom hafal betul nama temen-temen aku itu. Yah aku kan belum lama jadi penghuni kelas Level A, jadi maklum aja kalo masih suka lupa.. :P

Drama yang kami tampilkan lumayan lancar, walau ada beberapa kendala, kayak misalnya volume mikrofon yang kurang keras, dan beberapa peserta yang cengar-cengir dan celingukan. Selebihnya sih OK lah. BTW, Mr Furqon perhatian banget sama kami. Beliau sempet-sempetin dateng ke kampus buat nonton performance anak-anak didiknya, walaupun dia sendiri lagi sibuk nungguin istrinya yang mau melahirkan di Rumah Sakit. He's really a good lecturer.. :D
Sayangnya kami nggak sempet berfoto bareng.

***

Selasa, 26 Maret 2013

Hari itu LP3I mengadakan Vocal Competition. Tiap jurusan wajib mengirimkan beberapa mahasiswa atau mahasiswi nya yang jago nyanyi buat ngikutin kompetisi ini. Kelas Junior Secretary mengirimkan lima orang, yakni Fanny, Gisna, Fatima, Dessy, dan Novi. Ada sekitar 20 peserta yang ikut, baik itu dari kelas Junior atau Senior. Suara mereka keren-keren, tapi dari keseluruhan peserta, aku menjagokan Helda dari kelas Junior Computer Accounting 2, Amel dari kelas Junior Business Administration, Teh Ayu dari kelas Senior Business Administration, serta Fanny dan Gisna dari kelas Junior Secretary.

Aku ngikutin acara ini sampe sore, tapi aku nggak ngikutin sampe acaranya kelar. So, aku nggak nyimak pengumuman siapa aja peserta Vocal Competition yang masuk 10 besar.

Rabu, 27 Maret 2013

Hari Rabu ini adalah hari dimana acara final Vocal Competition sehari sebelumnya dilaksanakan. Peserta yang masuk 10 besar diantaranya adalah Teh Ninis dari kelas Senior Secretary, Teh Yati dari kelas Senior Informatics 2, Teh Ayu dari kelas Senior Business Administration, Santi dari kelas Junior Computer Accounting 1, Helda dari kelas Junior Computer Accounting 2, Panji dari kelas Junior Informatics 1, Amel dari kelas Junior Business Administration, Teh Tria Violita dari kelas Senior Secretary, serta Fanny dan Gisna dari kelas Junior Secretary. Well, aku seneng coz lima orang yang aku jagokan termasuk dalam 10 besar ini. Kalo Selasa kemaren mereka membawakan satu lagu bebas, kali ini mereka harus membawakan dua lagu, yakni satu lagu bebas dan satu lagu pilihan juri. Untuk finalist cewek, mereka harus memilih salah satu dari lagu Rindu nya Agnes, Keliru nya Ruth Sahanaya, dan Mimpi nya Anggun. Sedangkan finalist cowok harus memilih salah satu dari lagu Mapala nya Judika, Harus Terpisah nya Cakra Khan, dan 

Acara sempet terhambat gara-gara mati listrik. Kabarnya sih gardu listrik yang ada di daerah Kedawung itu meledak. Tapi keadaan itu nggak bikin acara jadi batal. Kami memutuskan menggunakan mesin genset untuk mengalirkan listrik.

Akhirnya acara pun dimulai. Kalo sehari sebelumnya acara dibawakan sama Elsa dan Yanti dari kelas Junior Secretary, kali ini acara dibawain sama Teh Nita dan Kak Julio. Sedangkan jurinya masih sama kayak waktu hari Selasa, yaitu Kak Nanda, Kak Husni, dan Pak I-don't-know-his-name :P



para juri

Peserta yang tampil pertama adalah Teh Ninis. Kalau sehari sebelumnya dia membawakan lagu Cinta Sejati nya Bunga Citra Lestari, kali ini dia membawakan lagu Janji Manis nya Terry, dan Mimpi nya Anggun. Ketika diwawancara, gimana perasaannya jadi peserta yang tampil pertama, dia bilang, "apes.." Hahahaha.. :D
Kelar tampil, Teh Ninis dapet kritik dari Kak Nanda. Katanya dia terlalu sering nengok ke keyboardist dan terkesan masih menebak-nebak nada.




performance of Teh Ninis

Setelah Teh Ninis tampil, acara diseling dengan penampilan dari Leni. Temen yang pernah satu kelas sama aku di SMP ini menampilkan Tari Topeng. Well, sejak SMP dia emang udah terkenal sebagai Mask Dancer, jadi udah nggak aneh lagi buatku. Tapi tetep aja aku amazed kalo liat penampilannya.






performance of Leni
Whooo.. keren banget. Cantik, dan berbakat. That what she is. Selain itu dia juga mencintai budaya Indonesia, khususnya budaya Cirebon. Apalagi generasi muda Indonesia kan bisa dibilang jarang yang tertarik sama budayanya sendiri. Salut deh sama dia.. :D

Setelah para penonton dimanjakan oleh penampilan traditional dance dari Leni, giliran modern dance yang tampil. Modern dance ini ditampilkan oleh dua orang temen aku dari kelas Junior Secretary. Aku menyebutnya G2, Gisna dan Gia.







performance of G2

Habis itu, balik lagi deh ke penampilan para peserta Vocal Competition. Penampilan selanjutnya adalah penampilan dari salah satu temeku dari kelas Junior Secretary, Fanny. Kalo sehari sebelumnya Fanny membawakan lagu milik Maudy Ayunda yang berjudul Perahu Kertas dengan sangat lembut, kali ini dia membawakan lagu milik Raisa yang berjudul Apalah Arti Menunggu dan Rindu nya Agnes Monica. Walaupun dia sempet dapet kritik dari Kak Husni gara-gara posisi kedua tangannya yang selalu pegang mikrofon, tapi selebihnya penampilan Fanny udah cukup oke.





performance of Fanny

Penampilan Fanny disusul oleh penampilan dari satu-satunya finalist cowok di Vocal Competition ini, Panji. Panji yang kemaren menampilkan lagu milik Bad English, When I See You Smile (katanya sih nih lagu dipersembahin buat Leni. cieee..), kali ini dia menampilkan lagu milik Deep Purple yang berjudul Soldier of Fortune. Yah, karena dia peserta cowok, jadi nggak heran kalo dia menampilkan sesuatu yang nge-rock. Seperti hari sebelumnya, Panji tampil dengan sangat powerful. Tapi sayangnya ketika menyanyikan lagu wajib pilihan juri, Judika yang berjudul Mapala, dia lupa lirik. Nggak cuma satu atau dua baris aja, tapi hampir keseluruhan. Hal ini membuat dia harus nerima kritik pedas dari juri. Hmm.. sayang banget..



performance of Panji

*untuk penampilan dari finalist selanjutnya nggak ada dokumentasinya, coz baterai kamera milik seksi dokumentasi abis, jadi kameranya harus di-charge dulu. haha..*

Setelah penampilan Panji, ada penampilan dari Teh Ayu yang bawain lagu milik Citra Scholastica yang berjudul Aku Pasti Bisa dan Keliru nya Ruth Sahanaya. Suaranya Teh Ayu ini ngejazz banget, jadi cocok banget lah kalo bawain lagunya Citra Scholastica yang satu itu. Waktu bawain lagu Tompi yang berjudul Menghujam Jantungku di hari sebelumnya aja penampilannya keren banget. Tapi, walaupun suaranya ngejazz, bukan berarti dia nggak cocok bawain lagu bergenre lain. Buktinya, lagu Keliru nya Ruth Sahanaya bisa dia bawain dengan sangat baik. Dia bahkan dapet pujian dari Kak Nanda. Menurut Kak Nanda, Teh Ayu punya penghayatan yang luar biasa. Dia mampu membawakan kedua lagu itu seolah-olah lagu itu milik dia sendiri. Waww..

Penampilan demi penampilan pun berlalu *halah*
Ketika tiba giliran Helda.. hmm.. dia satu-satunya finalist yang dapet pujian dari sang keyboardist (I forget his name). Helda yang sehari sebelumnya bawain lagu milik Adele, Don't You Remember, kali ini dia bawain lagu Rindu nya Agnes dan Butiran Debu nya Rumor. Menurut Mas I-forget-his-name, suara Helda ini dahsyat. Wow..!! Yah, menurut aku juga gitu sih. Helda ini suaranya bagus banget. Dia juga powerful dan punya penghayatan yang luar biasa. Walaupun dia mengaku bahwa dia nervous selama tampil, tapi rasa nervous nya itu nggak merusak penampilannya. Dia tetap tampil dengan sangat mengagumkan. Well, kalo nervous aja penampilannya udah sebagus itu, gimana kalo enggak coba? Aku udah yakin banget kalo tuh anak bakal jadi juaranya. Aku yakin yang lain juga berkeyakinan demikian.

Oh ya. Ada satu orang lagi yang aku prediksi bakal masuk tiga besar, yaitu Amel. Amel yang sehari sebelumnya bawain lagu Pilihan Hatiku nya Lavina, kali ini dia bawain lagu Rindu nya Agnes dan Tak Kan Pisah nya Eren. Jujur sebenernya aku nggak suka sama lagu bebas yang dia bawain itu. Aku nggak habis pikir kenapa orang yang punya suara sebagus dia milih lagu aneh itu.. (=__=) Tapi ya sudahlah. Yang pasti penampilannya di lagu Rindu milik Agnes itu bagus banget. Dia dapet pujian dari Kak Nanda. Katanya, Amel pinter mengatur nada, sehingga meskipun dia menggunakan falsetto pada nada yang tinggi, tapi suara yang dia keluarin nggak sumbang.

Setelah semua finalist tampil, bintang tamu pun naik panggung. Kami kedatangan band lokal Cirebon, Sang Fajar. Di penampilan pertamanya, Sang Fajar bawain lagu Right Now milik Akon. Jujur, pas mereka bawain lagu itu, aku sempet nggak ngeh kalo lagu itu punyanya si Akon, saking seringnya aku denger yang versi Asking Alexandria, coz menurut aku versi Bang Danny Worsnop dkk lebih asik daripada yang versi Akon. Ya jadinya aku ingetnya tuh lagu punyanya Asking Alexandria. Hahaha.. :P

Sang Fajar juga sempet bawain tiga lagu milik mereka yang aku lupa apa aja judulnya. Ada satu lagu mereka yang menurut aku paling bagus. Lagunya itu dibawain berdua sama seorang cewek, mungkin backing vokalist nya. Entahlah. Aku salut tuh sama performance vokalisnya. Powerful banget. Penghayatannya juga oke. Hmm..

Oh ya, ngomong-ngomong tentang Sang Fajar, kemaren (Kamis, 28 Maret) aku sempet nulis status di Facebook yang bawa-bawa nama Sang Fajar itu. Aku nulis gini, "waktu itu saya sempet nggak inget kalo lagu Right Now yang Sang Fajar band bawain itu lagunya Akon, saking seringnya dengerin yang versi Asking Alexandria. well, I think Asking Alexandria's version is better than Akon's.."
Trus ada seorang cowok dengan nama akun Edwiendz Gatez Deathbatbozfoldizm (mudah-mudahan orangnya nggak sewot atau gimana-gimana kalo nama FB nya aku cantumin kayak gini) komen, "good.." gitu. Daaaaannn.. hari ini (Jum'at, 29 Maret, baru aja beberapa menit yang lalu) aku baru ngeh kalo yang komen ke status aku itu ternyata gitarisnya! Dan ternyata juga, dia itu kakak kelas aku di SMA. Wakakakak.. sumpah.. ketawa aku pas tau hal itu..

Yo wis lah.. sukses aja buat Sang Fajar..

Akhirnya setelah Sang Fajar dan beberapa orang lainnya menyumbang suara, tibalah saatnya pengumuman pemenang. Tiga dari lima finalist yang aku jagokan menang lho. Dan prediksi aku juga bener, Helda yang jadi juaranya. Amel yang aku prediksi bakal jadi runner up ternyata ada di posisi ketiga, sementara Fanny lah yang jadi runner up nya. Congrats!

***

Kamis, 28 Maret 2013

Daaaaannn.. hari Kamis ini, alias kemaren adalah acara puncak dari 24th Anniversary LP3I Celebration. Kemaren kami mengadakan acara tasyakur, lomba tumpeng, dan pengumuman para pemenang dari seluruh lomba yang diadakan selama satu pekan ini. Aku sempet kecewa karena permintaan aku agar LP3I ngundang Raditya Dika ke acara itu nggak  terealisasikan. Haaahh.. padahal aku udah ngarep banget bisa ketemu sama Si Muka Kartun yang satu itu. Coba kalo ada dia, acara pasti bakal rame serame-ramenya. Ck, sayang sekaliiiiiiii.. (=__=)

Akhirnya, tibalah acara yang ditunggu-tunggu, pengumuman para pemenang lomba. Ternyata ada perubahan dari hasil lomba Vocal Competition kemaren. Fanny yang tadinya dinobatkan sebagai runner up turun ke posisi ketiga, sementara Amel yang tadinya ada di posisi tiga naik ke posisi kedua sebagai runner up. Entah kenapa. Tapi ya sudahlah.. lagian dari awal juga aku udah memprediksikan bahwa Amel yang bakal jadi runner up. Dan akhirnya kejadian juga kan..

Aku sempet terbengong-bengong ketika hasil English Competition diumumkan. Aku kan terdaftar sebagai salah satu peserta dalam kompetisi itu, tapi aku nggak ngikutin kompetisi itu, kenapa udah ada pengumuman hasilnya? Aku bilang ke temen aku, "sumpah, saya nggak tau kapan lomba itu berlangsung. pas lomba itu dilaksanain juga sama sekali nggak ada yang ngasih tau saya, makanya saya nggak ngikutin.." Anehnya beberapa temen aku itu juga ternyata nggak tau tentang hal itu. Ck, lagi-lagi aku kecewa. Padahal aku udah siap ngikutin kompetisi itu. Entah siapa yang harus aku salahkan kalo kayak gini. Ya sudahlah..



Dan yang bikin aku seneng adalah, kelas Junior Secretary menang dalam lomba menghias tumpeng. Yayy!! :D

this is it! tumpeng dari kelas Junior Secretary! :D
(ki-ka Ecin, Kak Nanda, Fatima, Nur)
(ki-ka Nur, Ecin, Fatima)

Selain itu, kelas Level A juga berhasil meraih piala kemenangan dari English Drama Competition lho. Kami menang dalam kategori The Best Drama Plot. Haaahh.. Alhamdulillah. Nggak percuma deh kami dateng ke kampus buat latihan pas hari libur. Yah meskipun selama latihan itu jujur aja aku banyak makan ati karena ngerasa kayaknya temen-temenku dari Level A itu jutek-jutek dan nggak suka sama aku, tapi aku maklumin aja lah. Biasa.. orang-orang pinter memang sering seperti itu sama orang yang biasa-biasa aja kayak aku ini. Jadi yah sabar aja lah ya.. :)

***

Well, itu dia beberapa catatanku selama satu pekan menyambut hari jadi LP3I yang ke 24 tahun ini. Harapanku untuk kampusku ini sama seperti yang lain. Aku berharap LP3I selalu sukses dan jaya. Dan semoga semua lulusannya mendapatkan profesi yang diinginkan dan sukses juga. Happy 24th anniversary to LP3I. LP3I, Jaya Luar Biasa!! :D
Sabtu, 23 Maret 2013 0 komentar

My Chemical Romance BUBAR?!! Tidaaaakk..!!

Aku nggak bisa percaya dengan berita yang aku baca siang ini. Aku baru aja pulang kuliah, dan buka Facebook. Ada beberapa notif disana. Aku klik aja notif yang menurutku penting, “Chiashu Arthur Way and Maya Novia commented on a status that you’re tagged in.”
Dan aku langsung tertegun setelah ngebaca salah satu komentar yang diposting sama Teh Tyas di status itu, “I got a bad news, guys.. MCR is breaking up..”

Azzz.. lemes aku pas tau berita itu. I CAN’T FUCKING BELIEVE IT!!
Aku pun klik beranda Facebook. Ternyata bener aja, berita tentang break up nya My Chemical Romance udah jadi trending topic disana. Beranda Facebook-ku rame sama postingan temen-temen MCRmy yang menyatakan ketidakpercayaan mereka terhadap berita ini, juga kekecewaan mereka atas bubarnya MCR. Begitu juga di Twitter. Nggak ketinggalan, aku pun update status, menyatakan ketidak percayaanku terhadap berita itu. Kenapa? Kenapa mereka harus bubaaaaarr..??

Andy Biersack sempat menyatakan penghormatannya juga terhadap MCR


Nyampe rumah, aku langsung play lagu-lagunya MCR. Aku juga nyalain netbook-ku dan buka Facebook. Aku pengen gabung dengan temen-temen MCRmy-ku yang lagi pada menggalau ria di dunia maya. Tapi ternyataaaaaa belom lama aku OL, modemku ngadat. Internetnya nggak connect!
Astaghfirullaaaahh.. ini modemnya ikutan galau juga apa yak. Akhirnya karena modem nggak bisa diajak kompromi, aku OL aja via mobile. Ternyata status yang tadi aku update lumayan rame juga yang komen. Dan ternyata juga, berita bubarnya MCR ini nggak jelas banget. Ada yang bilang berita itu hoax. Tapi kalo berita itu hoax, kenapa berita itu dimuat di official website nya MCR? Ada yang bilang MCR bener-bener bubar, ada juga yang bilang bahwa mereka cuma vakum untuk sementara karena masing-masing personil sibuk sama keluarganya. Gerard sendiri lagi sibuk bikin komik. Yah intinya, nggak ada satupun MCRmy yang tau pasti tentang kebenaran berita itu dan alasan kenapa mereka bubar, termasuk aku.

Aku nggak tau alesannya kenapa mereka bubar. Bukankah mereka baru aja ngeluarin lagu-lagu baru untuk album terbarunya? Dan sekarang kenapa bisa-bisanya mereka mematahkan hati lebih dari 10 juta MCRmy diseluruh dunia dengan berita ini? Benar-benar sangat disayangkan! 12 tahun mereka berkarya, dan kini mereka harus bubar. What a fucking bad news!!


Awalnya aku cuman galau dan cemas doang gara-gara berita itu. Tapi pas aku denger lagu S/C/A/R/E/C/R/O/W, nggak tau kenapa aku jadi merinding sendiri. Apalagi pas aku liat beranda Facebook-ku yang isinya status-status galau temen-temen MCRmy. Salah satunya adalah status Maya, "Thanks MCR.. Berkat kalian aku bertemu orang-orang yang luar biasa. MCRmy Indonesia. Kita satu keluarga, guys. Kita harus kuat.."
Belom lagi postingan-postingan di grup. Banyak yang menyatakan ucapan terima kasih ini itu, seolah-olah bubarnya MCR ini bakal membubarkan para MCRmy juga, seolah-olah mereka say goodbye..

Haaaahh..

Aku jadi inget pas pertama kali aku tertarik sama MCR tiga tahun yang lalu. Berawal dari ketertarikanku buat beli CD MP3 Muse dan My Chemical Romance sekitar bulan Februari 2010 lalu. Awalnya aku cuma tertarik sama Muse, tapi semenjak aku denger lagu-lagu MCR, aku pun jadi jatuh cinta sama mereka. Dan Sekitar Mei 2010, aku pun jadi seorang MCRmy. Aku menjalin pertemanan di dunia maya dengan para MCRmy didalam dan diluar negeri. Facebook-ku yang tadinya sepi, jadi rame. Aku dan mereka saling sharing info dan foto-foto.

Selama bertemen dengan para MCRmy, aku banyak mengenal musik cadas. Mulai dari yang Alternatif Rock, sampe yang Death Metal. Yak, saat itulah awal ketertarikanku sama musik keras. Tapi diantara musik-musik keras itu, yang cocok di kupingku cuman Alternative, Hardcore, Electronicore, dan Metalcore. Kalo Death Metal.. kayaknya kurang cocok. Hahaha..

Sekitar jam tujuh tadi, aku ditelpon sama Teh Tyas. Kami conference call bertiga, bareng Maya juga. Aku udah dua kali conference call sama mereka. Dan setiap kali conference call, selalu aja rame. Yaaahh.. namanya juga cewek. Malam ini kami mengadakan ritual galau bersama on the phone. Ya, hari ini adalah hari galau bagi kami, dan MCRmy diseluruh dunia. Waktu conference call itu, Maya berpendapat bahwa MCR itu cuman mau bikin surprise doang buat para MCRmy. Menurutnya, sebentar lagi itu kan kita menghadapi bulan April. Siapa tau mereka cuman mau ngerjain para fansnya dengan bikin mereka heboh buat menyambut April Mop. Hmm.. menurutku sih masuk akal juga. Yah, semoga aja sih gitu.. mereka nggak beneran bubar..

Kami juga sempet conference call sama Diah Yunia. Diah Yunia ini seumuran sama adikku. Dan jujur, aku suka style nya. Wakakakak.. *dia baca tulisan ini nggak yak?* :P
Tapi kami nggak lama sih ngobrol sama dia. Belom lima menit ngobrol, dia pamit, katanya disuruh sama kakaknya. Entahlah disuruh ngapain.

Ya udahlah..
Yang pasti aku cuma berharap bahwa berita itu cuman upaya Gerard Way dkk buat ngerjain para MCRmy, padahal mereka nggak beneran bubar. Tapi kalopun mereka beneran bubar, semoga mereka bahagia dengan kegiatan mereka yang baru.

Aku juga nggak mau lebay ah. Bubarnya MCR bukan berarti bubarnya MCRmy juga.
Walaupun MCR bubar, bukan berarti MCRmy ikutan bubar juga. MCRmy tetap berteman, MCRmy tetap bersahabat, MCRmy tetap keluarga. Berkat MCR aku nemuin banyak temen. Walau aku nggak sering nimbrung dan gokil-gokilan sama mereka (malah hampir nggak pernah) dan walaupun MCRmy yang deket sama aku cuma beberapa orang aja, tapi itu udah cukup berkesan banget buat aku. Berkat MCR juga aku kenal Teh Tyas dan Maya. Tanpa MCR, aku nggak akan kenal sama mereka. Aku bener-bener say thanks buat My Chemical Romance yang udah menyatukan kami.

Dear, Gerard, Mikey, Frank, and Ray.. if only you knew how much we miss you guys..
Kamis, 07 Maret 2013 0 komentar

I Think I'm In Love With James Cheal!

Satu lagi hot guy yang berhasil menarik perhatianku. Yak, James Cheal!
Ini diaaaaa..


Berawal dari sebuah video yang di suggest sama Teh Tyas. Pas lagi chatting, Teh Tyas ngasih aku link. Aku klik deh link itu. Ternyata video dua orang cowok lagi nge-cover lagu The Prophecy nya Asking Alexandria. Ini dia link nya Asking Alexandria - The Prophecy ( Acoustic Cover).
Ketika Teh Tyas ngasih aku link itu, aku download tuh video. Pas nonton, aku langsung tertarik sama seorang cowok yang jadi vokalis dalam video itu. Coz selain keren, suaranya juga bagus. Trus Teh Tyas ngirim tiga link lagi. Ternyata link video Chipmunk in The CarJames Cheal's Vlog dan Black Veil Brides - Knives and Pens (Vocal Cover by James Cheal). Aku download tuh ketiganya. Tapi of course aku lebih tertarik buat nonton Black Veil Brides - Knives and Pens (Vocal Cover) dulu. Waktu pertama kali nonton video itu, aku geli sendiri, coz dia rada koplak gitu, pake nge-dance nge-dance gaje. Haha.. Tapi pas denger suaranya.. behhh.. mangaplah aku ini..
Keren banget! Scream nya juga mantap. Adikku yang kebetulan lewat juga ikut terpesona. Menurut aku, dia bisa bawain lagu itu sebagus Andy. Yeah, serius! Aku pikir kayaknya cowok ini terinfluence sama dia deh. Kemudian aku nonton video yang Vlog nya. Dan.. weww.. ternyata kalo ngomong, suara dan cara ngomongnya rada mirip Andy Biersack juga. Seksi dan ngebass gitu. Haha..
Aku juga terpesona tuh liat dinding kamernya yang dipenuhin banyak poster band. Ternyata banyak juga band-band yang dia suka, dan aku suka juga.. diantaranya Black Veil Brides, My Chemical Romance, Asking Alexandria, dan Bring Me The Horizon. Dan yang bikin aku makin terpesona sama cowok ini adalah senyum dan kedipan matanya. Ah, fucking cute! ( ♥͡♥͡ )

So, is there anyone loves him too? Like fanpagenya yaa..
https://www.facebook.com/AndyBiersackAndJamesCheal
Thanks a lot :)














Minggu, 03 Maret 2013 0 komentar

Tentang Temen-Temen Facebook

Aku suka berselancar di dunia maya, khususnya Facebook. Facebook udah seperti dunia kedua buat aku. Bahkan terkadang aku merasa lebih nyaman bersosialisasi disana dibanding didunia nyata. Aku udah menggunakan Facebook sejak tahun 2008, dan sampe sekarang aku masih pake akun Facebook yang sama. Awalnya Facebook terasa membosankan buat aku. Aku pikir kok kayaknya Friendster lebih asik daripada Facebook.

Facebook mulai terasa rame pas aku mengidolakan para peserta acara The Master yang waktu itu tayang di RCTI. Aku bertemen sama para fans acara itu. Aku juga nge-add para peserta acara The Master itu, kayak Denny Darko, Abu Marlo, Richard Rain, Russel Miracle, Joe Sandy, Rizuki, Elizabeth Jeva, Cosmo, bahkan Limbad, dll. Banyak deh pokoknya, dan itu asli akun official mereka. Waktu itu aku dan para fans The Master yang lain sering dikirimin trik-trik magic, mulai dari sulap, sampe cara menghipnotis, mind reading, dan astral projection. Tapi nggak pernah aku coba sih. Hahaha..

Dari semua fans acara The Master yang aku kenal, yang paling deket sama aku adalah Wulan dan Yosefa. Aku sering SMSan sama dua orang ini. Tapi diantara dua orang ini, aku paling deket sama Yosefa. Aku kenal sama cewek Bogor ini sejak jaman-jaman Friendster masih tenar. Aku sama dia sering sharing, nggak cuma tentang idola, tapi juga tentang masalah pribadi. Tapi sayangnya sekarang kami nggak sedeket dulu lagi. Apalagi sama Wulan, udah nggak ada kontak sama sekali.

Waktu itu juga aku mengidolakan Michael Jackson. So, aku juga bertemen dengan para fans Michael Jackson. Tapi nggak ada diantara mereka yang aku kenal deket.

Dan pas memasuki tahun 2010, Facebook-ku semakin rame. Waktu itu aku mengidolakan My Chemical Romance. Dan semenjak itu banyak banget MCRmy yang aku add dan nge-add aku, nggak cuma yang dari dalem negeri, tapi juga yang dari luar. Biasanya kami saling sharing opini dan info tentang MCR dan saling tag foto.

Aku pernah punya seorang temen MCRmy yang berasal dari Meksiko, sekitar tahun 2011. Namanya Araceli. Mungkin selama sekitar satu tahun aku bertemen sama dia. Selama kami bertemen, kami saling bertukar cerita. Udah kayak sahabat aja. Aku cerita tentang kehidupanku, dan dia cerita tentang kehidupan dia. Kami juga saling cerita tentang budaya negara kami masing-masing. Seringkali aku tercengang kalo nyimak ceritanya. Coz kebanyakan apa yang dia sampein bertolak belakang sama aku. Dari cerita-ceritanya aku tau bahwa ternyata kebanyakan warga Meksiko itu atheis alias nggak percaya sama Tuhan, dari ceritanya aku tau bahwa banyak remaja disana yang tinggal serumah sama pacarnya sehingga banyak dari mereka yang hamil muda diluar nikah (kalo ini di Indo juga banyak yak..), dari ceritanya aku tau bahwa ternyata disana banyak perilaku seks menyimpang, dan dia juga bercerita tentang betapa bencinya dia sama musik Banda (musik yang berasal dari Meksiko) karena lirik musiknya yang berisi tentang seks dan merendahkan derajat wanita.

Kami juga sharing tentang film dan musik favorit masing-masing. Aku sempet memperkenalkan lagu Nidji ke dia. Dia dengerin  lagu Nidji yang Shadows. "It sounds pretty good," katanya.

Oh ya, aku pernah cerita sama dia tentang hari kiamat. Waktu itu aku bilang bahwa kiamat adalah rahasia Tuhan. Eh, dia malah ketawa. Aku sama dia juga pernah cerita-cerita tentang darimana kita berasal. Waktu itu dia nanya, "Putri, menurut kamu, darimana kita berasal?" Lalu aku jelasin ke dia bahwa kita diciptakan oleh Tuhan, dan kita adalah keturunan dari Adam dan Hawa. Tapi yah namanya juga orang atheis, dia ketawa lagi. Dia berpendapat bahwa Adam dan Hawa itu cuma sebuah teori. Lalu aku tanya balik tentang pendapat dia mengenai darimana kita berasal. Dan dia bercerita tentang kepercayaan warga Meksiko mengenai asal terciptanya manusia. Dia bilang, "My teacher used to say that we come from a fish. The fish had sex with another fish and made a monkey.." yang artinya kira-kira "Guruku pernah berkata bahwa kita berasal dari ikan. ikan itu kawin dengan ikan lainnya dan menghasilkan seekor monyet.."
Hahaha.. aku ketawa aja pas baca message nya itu. Tapi ternyata dia sendiri yang merupakan warga Meksiko nggak percaya dengan sejarah turun temurun dari negaranya tersebut. "That's a weird and stupid thoughts!" katanya. Lalu dia mengemukakan opininya sendiri, "We are an experiment of another people and we live in a big black box with another planets.." yang maksudnya kira-kira, kita adalah hasil eksperimen dari manusia lainnya, dan sebelum terlahir ke dunia, kita hidup di kotak besar hitam bersama planet-planet. Yah, cukup aneh juga. Tapi aku hargain opininya itu. Well, everybody has their own opinion, right?

Tapi sayangnya pertemanan kami nggak berjalan lama. Percakapan kami berakhir di tanggal 7 Januari 2012. Kabar terakhir yang aku terima dari dia adalah, dia pindah rumah. Cuma itu. Kami bener-bener lost contact. Aku pikir kayaknya dia tutup akun, coz akun Facebooknya nggak bisa diakses lagi. Sayang banget. Padahal aku seneng banget bertemen sama dia. Bagi aku dia tuh pinter, kocak, dan nyenengin. Yah sedikit nakal sih, kayak remaja-remaja labil pada umumnya, tapi aku yakin bahwa sebenernya dia itu baik. Dia juga cewek yang nekat. Shock aku kalo denger cerita-ceritanya. Haha..

Sampe sekarang aku kangen sama dia. Aku berharap aku dan dia bisa dipertemukan lagi, dan bertemen lagi kayak dua tahun yang lalu. Ara, how are you? Do you remember me? It's Putri.. and I miss you so much, Buddy.. :')

Selain itu, dari Facebook aku mengenal Puji. Dia bukan fans acara The Master, bukan fans Michael Jackson, bukan juga MCRmy. Aku mengenal dia waktu aku mengenal Yanto, MCRmy Tasikmalaya. Yanto ini temennya Puji. Awalnya aku komunikasi sama Yanto, tapi lama-lama aku malah deket sama temennya, si Puji. Aku sama Puji juga sering curhat via SMS. Aku udah nganggep dia sebagai sodara aku, dan sampe sekarang kami masih komunikasi.

Sekitar tahun 2012, aku deket sama tiga orang MCRmy. Mereka adalah Tyas, Maya, dan Fany.
Aku mulai deket sama mereka sekitar bulan Maret kalo nggak salah. Waktu itu aku update status yang isinya nyindir salah satu temen MCRmy yang blagu banget. Mereka bertiga nimbrung, komen di statusku itu. Eh, semenjak itu kami jadi deket. Sering ngobrol dan ngerumpi bareng di Facebook. Kami memanggil satu sama lain dengan sebutan 'jeng', udah kayak ibu-ibu yang hobi ngegosip di sinetron-sinetron aja. Dan karena sering ngerumpi berempat, kami pun jadi membentuk sebuah geng rumpi. Bahkan kebersamaan kami diabadikan dalam sebuah gambar animasi yang dibuat sama temennya Teh Tyas.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiafwpv5B6vbgRB0HAYknoc0sOWpfVAcYnLw-AE4j5plluZh6NbrbqESADgfCW0c5VSToeHd0EDGEnepCJqRtNIEH0rdzSw0SGbEcAsRFufAEj_cPhZyHO9IEqTo-sSVuHHvkFCIknb1OrW/s400/550048_354723207902290_100000938414199_1010487_.jpg
(Ki-Ka) aku, Maya, Fany, Teh Tyas

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDOdeA7RZCgjQthCMwILvfGboXI0zhqTxREOOjc4JWIS9d0MZ5GsVT1IjC1HomAOIwsuOa98Ga-2F6BD-KAdxkcPj0tsaUisnU06a2kOLHsb1DR5teovAGQisuLv0ZXpmc8jt6QhPYTL-h/s400/408433_351963008178310_100000938414199_1002715_.jpg
aku (merah), Teh Tyas (hitam), Fany (ijo), Maya (ungu)

Sebenernya masih ada satu gambar lagi, tapi nggak tau kemana. Hahaha..

Aku dan mereka bertiga udah kayak sodara. Fany yang paling tua, lalu Teh Tyas, kemudian aku, dan Maya yang paling bungsu. Mereka bertiga koplak-koplak, apalagi Fany, sedangkan aku yang paling diem.

Namun suatu hari kami harus menerima kenyataan yang mencengangkan dan nggak terduga. Aku udah memposting tentang ini di postingan aku tanggal 16 Agustus 2012.
Berawal dari kecurigaan Teh Tyas bahwa Fany sebenernya 'nggak ada'. Suatu hari dia bertanya sama aku via SMS, "Jeng, kamu pernah mikir nggak sih kalo Fany tuh sebenernya akun fake yang dibuat sama faker?" Waktu itu aku nggak ngerti kenapa Teh Tyas bisa berpikir demikian. Kemudian dia mengemukakan beberapa alasan yang membuat dia berpikir demikian, dan aku pikir alasannya masuk akal juga sih. Dan semenjak dia ngomong gitu, diem-diem aku jadi tertarik buat nyelidikin. Kebetulan waktu itu aku lagi terobsesi sama tokoh L dari film Death Note. Siapa tau investigasi aku berhasil.

Daaaann.. investigasi pun membuahkan hasil. Ketauan deh kalo foto-foto yang dia pake di Facebook itu bukan foto dia. Aku pun menceritakan hal itu kepada Teh Tyas dan Maya. Kemudian kami melanjutkan investigasi lebih lanjut. Setelah beberapa lama melakukan investigasi, pada 15 Agustus 2012, jelaslah bahwa Fany yang kami kenal selama ini itu FAKE. Sebenernya Fany hanyalah akun palsu yang dibuat dan dikendalikan oleh seorang cowok! Well, aku, Maya dan Teh Tyas jelas kecewa banget. Kami udah sharing banyak sama dia, ternyata dia adalah cowok!

Sejak saat itu, kami pun nggak pernah mau lagi komunikasi sama dia. Kami bener-bener lost contact sama dia. Facebook nya pun udah nggak aktif lagi. Parahnya, banyak anak MCRmy yang kehilangan dia. Hahaha.. Yah, sayang banget sih. Fany kan terkenal cantik dan asik diajak gaul. Jelaslah banyak yang kehilangan. Sejak Fany nggak ada, geng rumpi pun udah nggak ada lagi. Kami (yang sekarang jadi bertiga) udah jarang ngerumpi lagi kayak dulu, tapi masih bertemen sih sampe sekarang. Malah kami bertiga pernah ngelakuin conference call. Waduuuuhh.. rame banget..
Yang paling rame jelas Teh Tyas dan Maya. Aku..?? Dengerin doang.. (=__=)

Aku deket banget sama Teh Tyas. Mungkin diantara semua temen Facebook aku, dialah yang paling deket. Kami sharing hampir semua hal. Mulai dari hal yang umum, sampe hal yang paling pribadi. Aku udah anggap dia sebagai kakakku sendiri. Itulah kenapa aku percaya sama dia. Kadang aku berpikir, kenapa orang yang enak diajak sharing itu selalu berjarak jauh dari aku? Araceli di Meksiko, Puji di Tasik, Maya di Nganjuk, dan Teh Tyas di Bogor. Aku pengen banget ketemu mereka, khususnya Teh Tyas. Kalo kami ketemu, mungkin kami kayak adik dan kakak kali ya. Kami punya selera musik sama, beberapa masalah yang hampir sama, dan tinggi badan yang sama. Mungkin bedanya, dia rame, aku diem dan dia cantik, aku biasa aja. Hahahaa..

Aku sering mikir, apakah pertemenan kami bakal berlangsung selamanya? Apakah suatu saat nanti kami bisa ketemu di dunia nyata? Bahkan aku pernah ngebayangin, gimana kalo seandainya jejaring sosial dan alat komunikasi elektronik lainnya nggak bisa diakses lagi karena suatu hal? Gimana kami bisa komunikasi? Dan setelah semuanya membaik, apakah kami masih bisa ketemu di jejaring sosial lagi?

Haaahh.. saat ini aku bener-bener berharap kami bisa dipertemukan secara langsung. Yah, aku mikir juga sih bahwa mungkin kalo ketemu langsung aku malah canggung buat sharing, tapi aku bener-bener pengen ketemuuuu... \(o)/
 Yah, hopefully deh.. 

Yang aku tulis namanya tadi, semoga kalian tau bahwa betapa saya sayaaaang sama kalian.. (∩_∩) 


Total Tayangan Halaman

 
;